I.
PERKEMBANGAN PENGUNGKAPAN
Standar dan praktik pengungkapan
dipengaruhi oleh sumber-sumber keuangan, undang-undang, berhubungan dengan
politik dan ekonomi, tingkat perkembangan ekonomi, pendidikan, budaya, dan
faktor-faktor lainnya. Perbedaan nasional dalam pengungkapan umumnya didorong
oleh perbedaan dalam tata kelola perusahaan dan keuangan. Di Amerika serikat,
Inggris dan Negara-negara Anglo Amerika lainnya, pasar ekuitas menyediakan
kebanyakan pendanaan yang dibutuhkan perusahaan sehingga menjadi sangat maju.
Sedangkan
dikebanyakan Negara-negara lain (seperti Prancis, Jepang dan beberapa Negara
pasar yang beerkembang) kepemilikan saham masih sangat terkonsentrasi dan bank
(dan atau pemilik keluarga) secara tradisional menjadi sumber utama pembiayaan
perusahaan. Bank-bank mendapat banyak informasi mengenai posisi keuangan dan
aktivitas perusahaan. Pengungkapan public tidak terlalu maju di pasar-pasar ini
dan perbedaan besar dalam jumlah informasi yang diberikan kepada pemegang saham
dan kreditor dengan yang diberikan kepada publik masih diperbolehkan. Beberapa
studi menunjukkan bahwa pengungkapan dilakukan secara sukarela oleh manajer.
Manfaat dari peningkatan pengungkapan adalah biaya transaksi yang lebih rendah
dalam memperdagangkan surat berharga yang dikeluarkan perusahaan, minat para
analis keuangan dan investor terhadap perusahaan yang semakin besar, likuiditas
saham yang meningkat, dan biaya modal yang lebih rendah. Manajer cenderung
menunda pengungkapan berita yang negative, mengelola laporan keuangan untuk
lebih menunjukkan wajah positif perusahaan dan menilai lebih kinerja dan
prospek keungan perusahaannya. Namun, sejumlah aturan dan peran auditor
memastikan bahwa manajer menerapkan kebijakan akuntansi yang memadai dan
memberikan pengungkapan yang diwajibkan tepat waktu.
II. PRAKTIK
PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN
Apa yang
sebenarnya ingin diungkapkan oleh perusahaan di seluruh dunia dalam laporan
keuangan mereka? Praktik pengungkapan dalam laporan tahunan mencerminkan
respons manajer terhadap ketentuan pengungkapan yang dikeluarkan oleh badan
regulator dan insentif yang mereka dapatkan jika menyediakan informasi kepada
pengguna laporan keuangan secara sukarela. Apabila aturan pengungkapan tidak
diwajibkan maka, pengungkapan yang diharuskan tersebut menjadi sukarela, karena
manajer perusahaan tidak akan mematuhi aturan pengungkapan jika kepatuhan itu
menimbulkan biaya yang lebih besar dibandingkan dengan perkiraan biaya
ketidakpatuhan. Oleh karena itu, sangat penting untuk membedakan dengan jelas
pengungkapan yang “diwajibkan” dan pengungkapan yang secara nyata dilakukan.
- Pengungkapan Informasi Progresif
Pengungkapan
informasi progresif adalah pertimbangan tinggi yang relevan di dalam kesetaraan
pasar dunia. Pengungkapan informasi yang melihat masa depan dianggap sangat
relevan dalam pasar ekuitas di sekuruh dunia. Informasi yang melihat masa depan
mencakup ramalan pendapatan, laba rugi per saham, pengeluaran modal dan pos
keuangan lainnya, informasi prospektif mengenai kinerja atau posisi ekonomi
masa depan yang tidak terlalu pasti bila dibandingkan dengan proyeksi pos
periode fiscal dan proyeksi jumlah, dan laporan rencana manajemen dan tujuan
operasi di masa depan
- Pengungkapan Segmen
Investor dan
analisis menuntut informasi hasil perusahaan industri dan segmen geografis
usaha dan keuangan signifikan dan berkembang. Pengungkapan segmen membantu para
pengguna laporan keuangan untuk memahami secara lebih baik bagaimana
bagian-bagian dalam sutu perusahaan berpengaruh terhadap keseluruhan
perusahaan.
- Pelaporan Pertanggungjawaban Sosial
Laporan
pertanggungjawaban sosial mengacu pada pengukuran dan komunikasi informasi
tentang pengaruh perusahaan terhadap kemakmuran pegawai, komunitas sosial dan
lingkungan.
- Pengungkapan Khusus bagi Pengguna Laporan
Keuangan Non-Domestik dan Prinsip Akuntansi yang Digunakan
Pelaporan
keuangan juga bukan hanya untuk mengakomodasi pengguna domestic, melainkan juga
pengguna non domestic terutama pada perusahaan multinasional.
- Pengungkapan Pengelolaan Perusahaan
perusahaan adalah sistem dimana perusahaan
diarahkan dan dikendalikan. Diantara permasalahan pengelolaan perusahaan adalah
hak dan perlakuan pemegang saham, pertanggungjawaban direksi, pengungkapan dan
transparansi, dan peran pemegang saham.
- Pengungkapan dan Laporan Bisnis di Internet
Pengungkapan
dan pelaporan bisnis juga dapat dilakukan melalui internet, dimana semua pihak
yang berkepentingan dapat mengakses informasi keuangan. Dengan menggunakan
internet, investor juga dapat melakukan transaksi perdagangan dan membuat
keputusan investasi dengan satu klik.
III.
IMPLIKASI BAGI PENGGUNA LAPORAN KEUANGAN MANAJER
Para pengguna
laporan keuangan harusnya dapat menduga perbedaan yan besar dalam tingkat
pengungkapan dan praktik pelaporan keuangan. Meskipun para manajer dari banyak
perusahaan terus – menerus sangat dipengaruhi oleh biaya pengungkapan informasi
yang bersifat wajib, tingkat pengungkapan wajib maupun sukarela semakin
meningkat di seluruh dunia. Manajer di Negara-negara yang secara tradisional
memiliki pengungkapan rendah harus mempertimbangkan apakah menerapkan kebijakan
peningkatan pengungkapan dapat memberikan manfaat dalam jumlah yang signifikan
bagi perusahaan mereka. Lagi pula, para manajer yang memutuskan untuk
memberikan pengungkapan lebih banyak dalam bidang-bidang yang dipandang penting
oleh para investor dan analis keuangan, seperti pengungkapan segmen dan rekonsiliasi,
dapat memperoleh keunggulan kompetitif dari perusahaan lain yang memiliki
kebijakan pengungkapan yang ketat. Studi lebih lanjut mengenai biaya dan
manfaat peningkatan pengungkapan dalam ruang lingkup internasional dapat
memberikan bukti penting dalam hal ini.
DAFTAR PUSTAKA
Frederick D.S. Choi, dan Gary K. Meek,International
Accounting, Jakarta: Salemba Empat,2005.
class�$ N r h��
� � ='mso-margin-top-alt:auto;mso-margin-bottom-alt:auto;
text-align:justify;line-height:150%'>- Laporan perubahan aktica
tetap dan depresiasi
- Detail provisi
- Detail revauasi yang dilakukan
- Analisis piutang dan utang
sesuai masa jatuh tempo
- Daftar anak perusahaan dan
kepemilikan saham
- Jumlah komitmen pension dan
imbalan pascakerja lainnya
- Detail pengaruh pajak terhadap
laporan keuangan
- Rata rata jumlah karyawan sesuai
golongan
- Analisis pendapatan menurut
aktivitas dan geografis
Di dalamnya,
informasi yang harus diberikan antara alin :
- Konsumsi air, bahan mentah dan
energy serta tindakan yang diambil untuk meningkatkan efisien energy
- Kegiatan untuk mengurangi
polusi udara, air atau tanah, termasuk polusi suara dan biayannya dan
- Jumlah provisi untuk resiko
lingkungan
PENGUKURAN AKUNTANSI
Akuntansi diPrancis memiliki karakteristik ganda : perusahaan secara tersendiri
harus mematuhi peraturan yang tetap, sedangkan kelompok usaha konsolidasi
memilki fleksibilitas lebih besar. Akuntansi unutk perusahaan secara invidual
merupakan dasar hokum untuk membagikan dividend an menghitung pendapatan kena
pajak.
- Aktiva berwujud umumnya dinilai
berdasarkan biaya historis
- Revaluasi tetap dikenakan
pajak sehingga jarang ditemukan dalam praktik
- Aktiva tetap didepresiasikan
menurut provisi pajak, umunya menurut dasar garis lurus atau saldo berganda
- Persediaan harus dinilai
sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya atau nilai realisasi dengan
menggunakan metode masuk perma keluar pertama ( FIFO ) atau metode rata rata
tertimbang
- Biaya penelitian dan pengembangan
dibebankan pada saat terjadinya, namun dapat dikapitalisasikan dalam keadaan
yang tertentu.
- Kebanyakan resiko dan ketidak
pastian lainnya dapat dicadangkan
Dengan
beberapa pengecualian, laporan keuangan konsolidasi prancis mengikuti pendekatan
penyajian wajar berupa pelaporan substansi mengungguli bentuk.
2.
JERMAN
Lingkungan akuntansi di Jerman mengalami perubahan terus menerus dan
hasilnya luar biasa sejak berkahirnya perang Duni II. Dalam suatu peristiwa
yang besar, hokum perusahaan tahun 1965 mengubah system pelaporan keuangan
Jerman dengan mengarah pada ide ide Inggris-Amerika ( tetapi hanya berlaku bagi
perusahaan besar ). Pada awal tahun 1970-an Uni Eropa ( UE ) mulai mengeluarkan
direktif harmonisasi yang harus diadopsi oleh Negara Negara anggotanya kedalam
hukum nasional.
REGULASI DAN PENEGAKAN ATURAN AKUNTANSI
Sebelum tahun 1998, Jerman tidak memiliki fungsi penetapan standar akuntansi
keuangan sebagaiman yang dipahami dinegara Negara berbahasa inggris. Komite
Standar Akuntansi Jerman ( German Accounting Standars Committee-GASC) atau
dalam bahasa Jerman, Deutsches Rechunungslegungs standar committee ( DRSC ).
GASC membawahi Badan Standar Akuntansi Jerman ( German Accounting Standars
Board – GASB ) yang melakukan pekerjaan teknis dan mengeluarkan standar
akuntansi GASB terdiri dari tujuh ahli independen yang berlatar belakan
dibidang auditing, analisis, keuangan, akademik, dan industry.
Secara garis besar system
penetapan standar akuntansi yang baru di Jerman mirip dengan system yang ada di
Inggris dan Amerika. Standar GASB adalah rekomendasi wajib yang hanya berlaku
untuk laporan keuangan konsolidasi.
PELAPORAN KEUANGAN
Undang undang akuntansi tahun 1985 secara khusus menetukan ketentuan akuntasi,
auditing dan pelaporan keuangan ang berbeda beda menurut ukuran perusahaan,
bukan menurut bentuk organisasi.
Undang undang akuntansi tahung 1985 secara khusus menetukan isi dan bentuk
laporan keuangan, yang meliputi :
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Catatan atas laporan keuangan
- Laporan manajemen
- Laporan auditor
Ciri utama
system pelaporan keuangan di Jerman adalah laporan secara pribadi oleh auditor
kepada dewan direktur pengelola perusahaan dan dewan pengawas perusahaan laporan
ini berisi pendapat terhadap prospek mada depan perusahaan dan khususnya factor
factor yang mengancam kelangsunganhidup perusahaan.
PENGUKURAN AKUNTANSI
Berdasarkan
hokum komersial ( HGB )
- metode pembelian ( akuisisi adalah
metode konsolidasi yang utama, meskipun penyatuan kepemilikan juga dapata
diterapkan dalam kondisi yang terbatas.
- Aktiva dan kewajiban dari
perusahaan yang diakuisisi dinilai sebesar nilai kini dan jumlah yang tersisa
merupak goodwill
- Goodwill dapar
disalinghapuskan terhadap cadangan dalam ekuitas atau diamortisasi secara
sistematis selama umur manfaat eknominya.
- Usaha patungan dapat dicatat
dengan menggunakan metode konsolidasi proporsional atau metode ekuitas
- Perhatian khusus diberikan
terhadap catatan laporan metode translasi mata uangan asing harus dijelaskan
- Biaya historis merupakan dasar
untuk menilai aktiva berwujud
- Persediaan dinilai yang lebih
rendah antara biaya atau pasa
- FIFO dan metode rata merupkan
metode yang digunakan untuk menentukan biaya
- Aktiva tetap yang dapat disusutkan
ditentukan oleh teris depresiasi pajak
- Biaya penelitian dan pengenban
dibebankan pada saat terjadinnya
- Sega guna usaha pembiyaan umunya
tidak dikapitalisasikan
- Pajak tangguhan umumnya tidak
terdapat dalam akun perusahaan individu
3.
JEPANG
Regulasi akuntansi didasarkan pada tiga undang undang : hokum komersial,
undang undang pasar modal dan undang undang pajak pernhasilkan perusahaan.
Untuk memahami akuntansi di Jepang, seseorang harus memahami budaya, praktik
usaha dan sejarah Jepang. Seluruh perusahaan yang dirikan menurut hokum
komesial diwajibkan untuk memenuhi provisi akuntansi, yang dimuat dalam “
aturan aturan menyangkut neraca, laporan laba rugi, laporan usaha dan skedul
pendukung perusahaan dengan kewajiban terbatas.
PELAPORAN KEUANGAN
Perusahaan yang didirikan menurut hokum komerisial diwajibkan untuk menyusun
laporan wajib yang harus mendapat persetujuan dalam rapat tahunan pemegang
saham, yang berisi hal hal berikut :
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Laporan usaha
- Proposal atas penetuan
pengguna ( apropriasi) laba ditahan
- Skedul pendukung
Sejumlah
skedul pendukung juga wajib dibuat, terpisah dari catatan atas laporan
keuangan, yang meliputi :
- Perubahan dalam modal sahan dan
cadangan wajib
- Perubahan dalam obligasi dan
utang jangka pendek dan jangka panjang
- Perubahan dalam aktiva tetap
dan akumulasi depresiasi
- Aktiva dalam penjaminan
- Jaminan utang
- Perubahan dalam provisi
- Jumlah yang terutang kepada
dan yang tertagih dari pemegang, saham pengendali
- Kepemilikan ekuitas dalam
anak perusahaan dan jumlah lembar saham perusahaan yang dimiliki oleh anak
perusahaan tersebut
- Piutang yang berasal dari
anak perusahaan
- Transaksi dengan direktur,
auditor wajib, pemegang saham pengendali, dan pihak ketiga yang menimbulkan
konflik kepentingan
- Remunerasi yang dibayarkan keapda
direktur dan auditor wajib
PENGUKURAN AKUNTANSI
- Akun perusahaan secara
terpisah merupakan dasar bagi laporan konsolidasi
- Anak perusahaan
dikonsolidasikan
- Goodwill diukur menurut dasar
nilai wajar aktiva bersih yang diakuisisi dan diamortisadi selama maksimum 20
tahun
- Metode ekuitas digunakan
untuk investasi pada perusahaan afiliasi ketika induk dan anak perusahaan
memiliki pengaruh signifikan terhadap kebijakan keuangan dan oprasionalnya
- Persediaan dapat dinilai
berdasarkan biaya perolehan atau mana yang lebih rendah antara biaya atau harga
pasar
- FIFO, LIFO dan rata rata
seluruhnya merupkan metode arus biaya yang dapat diterima
- Aktiva tetap dinilai sebesar
biaya perolehan dan disusutkan seusai dengan hokum pajak
- Biaya penelitian dan
pengembangan dibebankan pada saat terjadinya
- Pajak tangguhan terjadi untuk
seluruh perbedaaan karena waktu dengan menggunakan metode kewajiban
1.
BELANDA
Belanda merupakan salah satu pendukung pertama atas standar akuntansi
internasional untuk akuntansi dan pelaporan keuangan, dan pernyataan IASB
menerima perhatian besar dalam menentukan praktik yang dapat diterima. Di
Belanda akuntansi dianggap sebagai cabang dari ekonomi usaha. Akibatnya, banyak
pemikiran ekonomi yang dicurahkan terhadap topik topik akuntansi dan khususnya terhadap
pengukuran akuntansi.
REGULASI DAN PENEGAKAN ATURAN AKUNTANSI
Regulasi di Belanda tetap liberal hingga tahun 1970 ketika undang undang
laporan keuangan tahunan diberlakukan. Undang undang merupakan bagian dari
program besar perubahan dalam bidang hokum peusahaan. Di antara provisi utama
undang undang tahun 1970 tersebut adalah sebagai berikut :
- Laporan keuangan tahunan harus
menunjukkan gambaran yang wajar mengenai posisi dan hasil keuangan selama suatu
tahun , dan seluruh pos didalamnya haru dikelompokkan dan dijelaskan secara
memadai
- Laporan keuangan harus disusun
sesuai dengan praktik usaha yang baik ( yaitu akuntansi dapat diterima oleh
kalangan usaha )
- Dasar penyajian aktiva dan
kewajiban dan penentuan hasil operasi harus diungkapkan
- Laporan keuangan harus
disusun sesuai dengan dasar yang konsisten dan pengaruh material dari perubahan
dalam prinsip akuntansi harus diungkapkan secukupnya
- Informasi keuangan komparatif
untuk periode sebelumnya harus diungkapkan dalam laporan keuangan dan catatan
kaki yang
- Menyertainya Undang undang
tersebut juga mendorong pembentukan kelompok studi akuntansi tiga pihak ( Tripartit
) ( yang digantikan oleh Dewan pelporan tahunan pada tahun 1981 ) dan
melahirkan kamar dagang
LAPORAN KEUANGAN
Laporan
keuangan di Belanda harus memuat hal hal berikut :
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Catatan catatan
- Laporan direksi
- Informasi lain yang
direkomendasikan
Perusahaan
perusahaan Belanda diperbolehkan untuk menyusun laporan keuangan menggunakan
IFRS atau GAAP AS selain standar akuntansi Belanda
PENGUKURAN AKUNTANSI
- Goodwill merupakan perbedaan
antara biaya akuisisi dengan nilai wajar aktiva dan kewajiban dibeli
- Metode ekuitas digunakan apabila
investor memiliki pengaruh signifikan terhadap kebijakan usaha dan keuangan
- Usaha patungan dapat dicata dengan
menggunkan metode ekuitas
- Biaya penelitian dan
pengembangan dikapitalisasi hanya jika jumlah tersebut dapat dipulikan dan
cukup pasti
- Pajak penghasilan diakui
berdasarkan konsep alokasi komprehensif ( provisi penuh ) dan diukur menurut
metode kewajiban
2.
INGGRIS
Akuntasi di inggris berkembang sebagai cabang ilmu yang independen dan
sevara pragmatis menyikapi kebutuhan dan praktik usaha. Inggris merupakan
Negara pertama didunia yang mengembangkan profesi akuntansi yang kita kenal
sekarang. Masyarakat akuntansi pertama yang diakui adalah masyarakt akuntansi
di Edinburgh, yang disahkan oleh akta kerjaan pada tahun 1854. Masyarakat yang
serupa secara resmi diakui di Glasgow pada tahun 1855 dan di Aberdeen pada
tahun 1867. Akuntansi profesiona bermula pada masyarakat professional ini.
REGULASI DAN PENEGAKAN ATURAN AKUNTANSI
Kegiatan perusahaan yang didirkan di Inggris secara luas diatur oleh aktiva
yang disebut sebagai undang undang perusahaan. Sebagai contoh, pada tahun 1981
direktif keempat UE diberlakukan, menambah aturan wajib menyangkut bentuk,
prinsip akuntansi dan konvensi dasar akuntansi.
Undang undang tahung 1981 juga menetapkan lima prinsip dasar akuntansi :
- Pendapatan dan beban harus
ditandingkan menurut dasar akural
- Pos aktiva dan kewajiban secara
terpisah dalam setiap kategori aktiva dan kewajiban dinilai secara terpisah
- Prinsip konservatisme diterapkan,
khususnya dalan pengakuan realisasi laba dan seluruh kewajiban dan kerugian
yang diketahui
- Penerapan kebihakan akuntansi yang
konsisten dari tahun ke tahun diwajibakan
- Prinsip kelangsungan usaha
diterapkan unguk perusahaan yang menggunakan akutansi
Berikut enam
badan akutansi di Inggris yang berhubungan dengan komite konsultatif badan
akuntansi yang berdiri pada tahun 1970 :
- Institut Akuntan Berizin Resmi di
Inggris dan Wales ( The Institue of Chartered Accountants in England and
Wales-ICAWE )
- Institut Akuntan Berizin Resmi di
Irlandia ( The Institute of Chartered Accountants Ireland – ICAI )
- Institut Akuntan berizin resmi di
Skotlandia ( The Institute of Chartered Accountants in Scotland – ICAS
)
- Asosiasi Akuntan Berizin Resmi dan
Bersertifikat ( the Association of Chartered Certified Accountants - ACCA)
- Institut Akuntan Manajemen Berizin
Resmi ( The Chartered Instute of Management Accountants – CIMA )
- Institut Keuangan dan Akuntansi
Publik Berizin Resmi ( the Chartered Institute of Public Finamce and
Accountancy – CIPFA )
Penetapan
standar akuntansi di Inggris dikeluarkan dan dikukuhkan oleh enam badan
akuntansi di atas.
PELAPORAN KEUANGAN
Pelaporan keuangan di inggris termasuk yang paling komprehensif didunia.
Laporan keuangan umumnya mencakup :
- Laporan direksi
- Laporan laba dan rugi dan neraca
- Laporan arus kas
- Laporan total keuntungan dan
kerugian yang diakui
- Laporan kebijakan akuntansi
- Catatan atas referensi dalam
laporan keuangan
- Laporan auditor
PENGUKURAN AKUNTANSI
Inggris memperbolehkan baik metode akuisisi dan merger dalam mencatat akuntansi
untuk penggabungan usaha. Goodwill dihitung sebagai perbedaan antara nilai
wajar penyerahan yang dilakukan dan nilai wajar aktiva yang diperoleh. Aktiva
dapat dinilai dengan menggunakan biaya historis, biaya kini atau menggunakan
gabungan keduannya. Depresiasi dan amortisasi harus berhubungan dengan dasar
pengukuran yang digunakan terhadap aktiva terkait. Pajak tangguhan dihitung
berdasarkan metode kewajiban dengan dasar provisi penuh untuk kebanyak
perbedaan waktu.
3.
AMERIKA SERIKAT
Akuntasi di Amerika serikat diatur
oleh badan sector sawasta ( Badan Standar Akuntansi Keuangan, atau Financial
Accounting Standards Board – FASB ). Hingga tahun 2000, Institut Amerika untuk
Akuntan Publik ( American Institute of Certified Public Accountants – AICPA ).
REGULASI DAN PENEGAKAN ATURAN AKUNTANSI
System AS tidak memiliki ketentuan hokum secara umum mengenai penerbitan
laporan keuangan yang diaudit secara periodic. Perusahaan di AS diberntuk
berdasarkan hokum Negara bagian, bukan hokum federal. Prinsip prinsip akuntansi
yang diterima secara umum ( GAAP ) terdiri dari seluruh standar, aturan dan
regulasi akuntansi keuangan yang harus diperhatikan ketika menyusun laporan
keuangan. Karena, FASB dan SEC mempertimabangkan untuk mengubah GAAP AS dari
standar berdasarkan aturan menuju standar berdasarkan prinsip.
PELAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan tahunan yang
semestinya dibuat oleh sebuah perusahaan AS yang besar meliputi komponen
berikut ini :
- Laporan manajemen
- Laporan auditor
- Laporan keugan utama (
laporan laba rugi, neraca, laporan arus kas, laporan laba komprehensif dan
laporan ekuitas pemegang saham )
- Diskusi manajemen dan analisis
atas hasil operasi dan kondisi keuangan
- Pengungkapan atas kebijakan
akuntansi dengan pengaruh paling penting terhadap laporan keuangan
- Catatan atas laporan keuangan
- Perbandingan data keuangan
tertentu selama lima atau sepuluh tahun
- Data kuartal terpilih
PENGUKURAN AKUNTANSI
Aturan pengukuran akuntansi Amerika Serikat mengasumsikan bahwa suatu entitas
usaha akan terus melangsungka usahanya. Menggunakan biaya historis untuk
menilai aktiva berwujud dan tidak berwujud. Metode LIFO, FIFO dan rata
diperbolehkan dan digunakan secara luas dalam penetuan harga persediaan. LIFO
yang popular karena dapat digunakan untuk keperluan pajak penghasil federal.
Pajak penghasilan dihitung dengan menggunakan metode kewajiban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar